"Jangan kaitkan Soraya dengan anak saya karena itu hanya sensasi dan sama sekali tidak ada apa-apa antara Muhammad Jibril dan Soraya," ungkap Abu di Tangerang, Jumat.
Abu mengatakan, Muhammad Jibril tidak begitu mengenal dekat dan akrab dengan Soraya seperti yang diberitakan sejumlah media.
Soraya dan Muhammad Jibril berbeda profesi dan keduanya punya kesibukan masing-masing baik di rumah maupun diluar rumah.
"Soraya dikabarkan seperti itu oleh infotainment, sementara anak saya Muhammad Jibril adalah wartawan yang sedang ditahan polisi, jadi tidak ada hubungan dengan Soraya," ujar Abu.
Dia mengaku tidak habis pikir mengapa anaknya diperlakukan seperti itu apalagi dituduh memiliki hubungan khusus dengan wanita bercadar beranak dua itu.
Abu mengungkapkan wanita bercadar dan pria berjubah serta bersorban jangan digeneralisasikan atau dituding sebagai teroris karena itu menyudutkan mereka.
Karena itu, Abu meminta tidak ada pemisahan bagi umat Islam yang mengunakan simbol-simbol tertentu Islam Indonesia seperti yang terjadi di negara lain yang tidak memperbolehkan wanita Islam mengunakan cadar.
Selain itu Abu menegaskan, Islam tidak ada hubungannya dengan terorisme dan Islam melarang aksi yang dilakukan teroris dengan mengatasnamakan agama.
"Terorisme berdalih jihad memunculkan banyak tudingan, tetapi ketahuilah Islam mengajarkan kebenaran bukan mengajarkan kekerasan seperti apa yang dilakukan para teroris," tandas Abu.
(*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
