La Paz, (ANTARA News) - Seorang pemain sepak bola di Bolivia dihukum tidak boleh bermain satu tahun karena mencederai lawannya dengan melancarkan tendangan karate setelah kedua pemain itu dikeluarkan dari lapangan.
Pemain bertahan Blooming Sergio Jauregui dihukum setelah diadakan pertemuan komisi disiplin Liga Bolivia menyusul insiden pertandingan derby melawan Oriente Petrolero pada 23 Agustus, seperti dilaporkan media lokal.
Tendangan mengejutkan itu, seperti terekam dalam video dan disiarkan berbagai media massa dan situs, menyebabkan pemain depan
Oriente, Leonardo Medina, harus mendapat perawatan di rumah sakit dan harus beristirahat selama dua minggu.
Gambar di televisi menunjukkan kejadian itu diawali ketika Oriente Petrolero melakukan serangan dan sikut Medina bersarang ke badan Jauregui, sampai keduanya berkelahi di belakang net.
Jauregui mendorong Medina sehingga terjatuh sampai akhirnya kedua pemain itu dikeluarkan dari lapangan.
Gambar menunjukkan Medina memasuki terowongan di belakang gol tetapi Jauregui menyerangnya dengan menggunakan tendangan karate sebari melayang.
Medina terhenyak terkena tendangan di dadanya dan terjatuh tidak sadarkan diri sedangkan pemain Oriente mengerubungi Jauregui.
Jauregui, yang bermain untuk Bolivia pada penyisihan Piala Dunia 2006, mengunjungi Medina ke rumah sakit dan minta maaf. Ia juga menawarkan membayar biaya pengobatan pemain dari Uruguay itu, lapor media setempat, seperti dikutip dari Reuters.(*)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009
