Saham Australia berakhir tertinggi 3 bulan meski ada berita resesi

Saham-saham Aussie terus reli pada Rabu, dengan ASX 200 terangkat 106,5 poin atau 1,83 persen

Sydney (ANTARA) - Saham-saham Australia berakhir melonjak ke level tertinggi tiga bulan pada perdagangan Rabu, meskipun Menteri Keuangan Josh Frydenberg mengonfirmasi ekonomi Australia mengalami resesi untuk pertama kalinya dalam 29 tahun.

Pada penutupan pasar, indeks acuan S&P/ASX 200 naik tajam 106,50 poin atau 1,83 persen menjadi 5.941,60 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas naik 104,80 poin atau 1,76 persen pada 6.064,90 poin.

"Saham-saham Aussie terus reli pada Rabu, dengan ASX 200 terangkat 106,5 poin atau 1,83 persen, berakhir dekat tertinggi intraday, ditutup di atas 5.900 poin dan tetap di jalur untuk kenaikan mingguan keenam berturut-turut," kata analis pasar Commsec, Steven Daghlian.

"Krisis kesehatan COVID-19 yang secara bertahap mulai terkendali telah membantu pembukaan kembali ekonomi global secara bertahap dan telah mengurangi kemungkinan skenario resesi terburuk."

"Pemulihan yang lebih cepat untuk ekonomi China bersama dengan kenaikan besar dalam harga-harga komoditas juga telah membantu."

Sembilan dari 10 sektor berakhir lebih tinggi, dipimpin oleh sektor keuangan yang menguat 3,46 persen. Satu-satunya pengecualian di pasar adalah sektor perawatan kesehatan yang sedikit lebih rendah 0,07 persen.

Di sektor keuangan, semua bank besar Australia melonjak dengan Commonwealth Bank naik 3,25 persen, ANZ naik 4,99 persen, National Australia Bank naik 4,59 persen dan Westpac Bank naik 4,36 persen.

Saham-saham pertambangan sebagian besar menguat dengan Rio Tinto naik 0,46 persen, BHP naik 2,63 persen, namun, Fortescue Metals turun 0,48 persen, penambang emas Newcrest turun 2,34 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas melambung dengan Oil Search naik 5,23 persen, Santos naik 4,17 persen dan Woodside Petroleum naik 2,62 persen.

Supermarket terbesar Australia meningkat dengan Coles naik 0,65 persen, dan Woolworths naik 1,49 persen.

Sementara raksasa telekomunikasi Telstra menguat 0,93 persen, perusahaan penerbangan nasional Qantas melonjak 5,28 persen dan perusahaan biomedis CSL turun 0,41 persen.