Bertambah 30, positif COVID-19 Kalsel meningkat menjadi 948 kasus

Dari 948 kasus itu rinciannya 762 orang dalam perawatan dan karantina mandiri, 99 orang sembuh dan 87 orang meninggal dunia

Banjarbaru, Kalsel (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan, Pengendalian dan Penanganan COVID-19 Kalimantan Selatan menyatakan kasus positif COVID-19 di provinsi itu terus bertambah mencapai 948 orang setelah pada Senin (1/6) petang terjadi penambahan sebanyak 30 kasus dibanding sebelumnya pada Minggu (31/5) sebanyak 918 kasus.

Berdasarkan data perkembangan kasus COVID-19 yang disampaikan Tim Gugus Tugas Percepatan, Pengendalian dan Penanganan COVID-19 Kalimantan Selatan yang dipantau di Banjarbaru, Senin malam, dari 948 kasus itu rinciannya 762 orang dalam perawatan dan karantina mandiri, 99 orang sembuh dan 87 orang meninggal dunia.

Penambahan tersebut berasal dari Kabupaten Banjar empat kasus, Tanah Bumbu lima kasus, Kota Banjarmasin 11 kasus dan Banjarbaru sepuluh kasus.

Adapun sebaran kasus COVID-19 berdasarkan daerah, masing-masing adalah Banjarmasin 431 orang.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 334 orang dalam perawatan, 24 orang sembuh dan 73 orang meninggal dunia.

Untuk Kabupaten Tanah Bumbu tetap 129 kasus, dengan rincian 119 orang dalam perawatan dan delapan orang sembuh dan dua orang meninggal dunia.

Sedangkan di Kabupaten Tanah Laut 63 kasus, sebanyak 47 orang dalam perawatan, 15 orang sembuh dan satu orang meninggal dunia.

Kemudian, di Kabupaten Kotabaru sebanyak sembilan kasus, yakni sembilan orang dalam perawatan delapan dan satu orang sembuh. Kabupaten Banjar 114 kasus, dengan rincian 98 orang dalam perawatan, sembilan orang sembuh dan tujuh orang meninggal dunia.

Lalu, di Kabupaten Barito Kuala 81 kasus, yakni 76 orang dalam perawatan dan empat orang sembuh dan satu orang meninggal dunia.

Sementara di Kabupaten Tapin 41 kasus, sebanyak 37 orang dalam perawatan, sembuh tiga orang dan satu orang meninggal dunia.

Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) delapan kasus, sebanyak tiga orang dalam perawatan empat orang sembuh dan satu meninggal dunia.

Kemudian Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) sebanyak tiga kasus, satu orang dalam perawatan dan dua orang sembuh. Kabupaten Tabalong tujuh kasus, satu orang dalam perawatan dan enam dinyatakan sembuh.

Untuk Kabupaten Balangan sebanyak dua kasus dan sembuh semua. Kota Banjarbaru 55 kasus, sebanyak 34 orang dalam perawatan dan 21 orang sembuh.

Selanjutnya, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sebanyak lima kasus, empat orang dalam perawatan dan satu orang meninggal dunia.

Sementara untuk Orang Dalam Pengawasan (ODP) sebanyak 769 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 201 orang.