Madrid, (ANTARA News) - Resesi global sempat mengguncang keuangan klub-klub sepakbola sehingga mereka harus memperketat belanja, namun Real Madrid tampaknya tidak peduli tentang krisis itu.
Real berani merogoh kocek dalam-dalam untuk belanja mahal pemain mencapai 250 juta euro (357 juta dolar AS) untuk mencoba tetap bisa bertahan sebagai tim papan atas di Spanyol dan Eropa, demikian dikutip dari AFP.
Musim lalu gelar terbang ke Barcelona setelah tim itu sukses membuat "treble" dengan merebut juara liga, Piala Raja dan Liga Champion dan kini Real berani berinvestasi untuk memastikan tim tidak lagi hanya berada di posisi kedua.
Superstar asal Portugal Cristiano Ronaldo diperkirakan bakal mampu mempelopori kesuksesan Real yang telah mengeluarkan 94 juta euro (132 juta dolar AS) untuk mendapatkannya dari Manchester United.
"Para pemain besar banyak memakan biaya dan saya gembira bisa menjadi pemain termahal di dunia," kata Ronaldo.
"Saya akan tunjukkan bahwa uang Real bisa terbayar," tambahnya.
Sementara itu playmaker asal Brazil Kaka (27) juta menjadi pemain mahal yang direkrut Real dengan nilai 68,5 juta euro (98 juta dolar AS) dari AC Milan.
Presiden Florentino Perez pernah berjaya dengan membawa "Galacticos" yang berisi pemain David Beckahm, Luis Figo dan Zinedine Zidane saat dia pertama bergabung dengan klub tersebut, dan tampaknya kini klub ingin berusaha membuat era kedua dengan merekrut pemain-pemain hebat dunia.
Di tim Real, Ronaldo dan Kaka akan bergabung dengan pemain interanasional Spanyol Xabi Alonso yang hengkang dari Liverpool dan Raul Albiol yang pindah dari Valencia.
Alonso akan menjadi pemain jangkar di lini lapangan tengah untuk mengimbangi serangan dan Albiol akan menjadi benteng pertahanan.
Sementara itu di lini depan tampak akan diisi striker asal Prancis Karim Benzema yang direkrut dari Lyon senilai 35 juta euro (50 juta dolar AS).
"Dengan pemain seperti Kaka, Ronaldo dan Raul, akan sangat mudah bagi kami mencetak gol," demikian ramalan Benzema.
Real selain memiliki para pemain superstar baru, mereka juga telah memiliki pelatih baru Manuel Pellegrini yang direkrut dari Villarreal.
Sejak 2003, Real memiliki sembilan pelatih yang berbeda, dan Pellegrini tahu bahwa kesalahan besar berarti dia harus berani berada di bawah tekanan untuk mengantar klub meraih trophy.(*)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009