Gorontalo (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Gorontalo anjurkan warga, untuk mengambil inisiatif dalam menangani kerusakan jalan, khususnya di wilayah sekitar tempat tinggal masing-masing.
Hal tersebut merupakan jawaban dari Bupati Gorontalo terkait dengan keluhan warga desa suka makmur utara yang mengadukan kondisi jalan di lingkungan mereka yang sudah rusak.
Bupati Kabupaten Gorontalo, David Bobihoe Akib Mengatakan bahwa untuk memperbaiki keadaan jalan di daerah itu dibutuhkan dana sekitar 300 juta rupiah per satu kilometer jalan.
Dana tersebut sudah dianggarkan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2010.
Oleh karena itu, para warga yang mengeluhkan persoalan jalan tersebut di anjurkan untuk bersabar dan untuk sementara sebaiknya para warga mengambil inisiatif dalam mengatasi masalah tersbut.
"Kita pasti akan memperhatikan keluhan warga, akan tetapi anggaran belum ada dan sebaiknya mereka bersabar dulu," Kata David, Selasa.
Dia menambahkan, jalan yang panjangnya 10 kilo meter itu merupakan satu-satunya jalan akses warga dalam mendistribusikan hasil produksi pertanian mereka, sehingga mustahil bagi pemerintah untuk tidak menanggapi keluhan mereka
Dia mengatakan, upaya sementara yang bisa dilakukan oleh warga adalah mengumpulkan dana ataupun bergotong royong dalam memperbaiki jalan tersebut walau baru bersifat permanen.
"Tidak perlu pakai aspal, yang penting jalan tersebut masih bisa di gunakan dan aman," kata David.
Dia mengatakan, desa yang menjadi salah satu kantong produksi pertanian daerah itu merupakan proiritas pemerintah dalam pembangunan di tahun 2010, sehingga warga tidak perlu merasa khawatir.
Dia menambahkan, kedepan nanti pihak pemrintah akan melakukan survei guna memastikan kondisi jalan tersebut.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
