Jakarta (ANTARA) - Manajer Tottenham Hotspur Jose Mourinho mengharapkan bursa transfer pemain tidak menggila saat pandemi COVID-19 berakhir.
Sebelumnya, Spurs telah membeli Steven Bergwijn seharga 27 juta poundsterling dari PSV pada Januari 2020 dan juga menandatangani kontrak dengan Tanguy Ndombele senilai 54 juta poundsterling pada tahun lalu.
Akan tetapi, Mourinho yakin pandemi virus corona berdampak terhadap keuangan klub-klub, baik di Liga Premier maupun liga-liga lainnya di dunia.
“Saya rasa dunia sepak bola sekarang ini belum siap untuk melakukan transfer pemain atau berinvestasi secara gila-gilaan. Pertanyaan terbesarnya adalah, kapan bursa transfer itu dibuka kembali? Saya tidak yakin bursa transfer sudah bisa dimulai Juli atau Agustus,” kata Mourinho dilansir dari laman AFP, Rabu.
Baca juga: Mourinho tak sabar nantikan restart Liga Premier
“Yang pasti, kami tidak ingin menghambur-hamburkan uang untuk membeli pemain. Kami akan mempertimbangkan segala situasi, bukan hanya di dunia sepak bola, tetapi juga kondisi dunia dan masyarakat,” sambung Mourinho.
Hingga kini, belum ada tanggal yang pasti mengenai kelanjutan Liga Premier sejak ditangguhkan pada Maret lalu dan para pemain juga belum kembali berlatih secara normal.
Di sisi lain, Bundesliga Jerman sudah mulai bergulir. Mourinho pun mengaku sudah tidak sabar untuk memulai kembali Liga Premier.
“Sejujurnya, setelah Bundesliga resmi dimulai dan Liga Portugal serta Liga Spanyol mengumumkan tanggal kelanjutannya, saya juga mengharapkan hal serupa untuk Liga Premier. Berat rasanya melihat negara-negara lain sudah kembali bermain sepak bola sementara kita hanya bisa menonton,” pungkas Mourinho.
Baca juga: Mourinho yakin melanjutkan musim pilihan terbaik bagi Liga Inggris
Baca juga: Jose Mourinho akui bersalah usai gelar sesi latihan di tempat umum
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020