Perusahaan tidak menyatakan berapa banyak karyawan yang mendapatkan fasilitas tes corona, namun sumber yang mengetahui masalah itu menyatakan bahwa "setidaknya" ada 42 orang yang positif.
Perusahaan mengatakan sudah menerapkan langkah-langkah jarak sosial hingga perubahan metode dalam penggunaan fasilitas umum di pabrik, misalnya di kantin.
Nokia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pabrik itu memang sudah beroperasi dalam beberapa pekan belakangan, setelah pemerintah India memberikan restu.
"Kami berharap dapat segera memulai kembali operasi secara terbatas dengan kekuatan staf yang ada," kata Nokia menambahkan.
Pembuat smartphone China, OPPO pada pekan lalu menghentikan operasional pabriknya di New Delhi setelah sembilan karyawan positif Corona.
Baca juga: Nokia bantah karyawannya di Indonesia meninggal karena corona
Baca juga: HMD jadwal ulang pembaruan Android 10 untuk ponsel Nokia karena corona
Baca juga: Nokia akan pangkas 148 karyawan
Penerjemah: Alviansyah Pasaribu
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020