Untuk yang memiliki kontak erat dengan pasien Kepala Puskesmas Kota Matsum, Medan yang positif COVID-19 juga sudah diisolasi mandiriMedan (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Medan menyatakan satu lagi seorang kepala puskesmas di Medan, di Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara itu dinyatakan terpapar COVID-19 berdasarkan hasil "swab" melalui metode PCR (Polymerase Chain Reaction) sehingga bertambah menjadi dua.
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Medan dr Mardohar Tambunan, Rabu di Medan mengatakan, adapun penambahan yang positif COVID-19 yakni Kepala Puskesmas Kota Matsum, yang lokasinya di Jalan Amaliun, Medan.
Mardohar mengatakan, saat ini Kepala Puskesmas Kota Matsum sedang menjalani isolasi di salah satu rumah sakit rujukan COVID-19 di Kota Medan.
"Untuk yang memiliki kontak erat dengan pasien Kepala Puskesmas Kota Matsum, Medan yang positif COVID-19 juga sudah diisolasi mandiri," katanya.
Sebelumnya, Kepala Puskesmas PB Selayang II Medan dr Zaenab Mahyuni juga dinyatakan positif terpapar COVID-19.
Usai dinyatakan positif, pelayanan di puskesmas tersebut terpaksa dialihkan sementara ke Puskesmas Padang Bulan, Medan, demikian Mardohar Tambunan.
Baca juga: Medan resmi terapkan sistem isolasi kluster COVID-19
Usai dinyatakan positif, pelayanan di puskesmas tersebut terpaksa dialihkan sementara ke Puskesmas Padang Bulan, Medan, demikian Mardohar Tambunan.
Baca juga: Medan resmi terapkan sistem isolasi kluster COVID-19
Baca juga: Bertambah 16, jumlah pasien positif COVID-19 di Sumut jadi 218 orang
Baca juga: Hasil tes cepat, 17 karyawan Brastagi Supermarket Medan reaktif
Baca juga: Dampak COVID-19 di Medan, stok darah menjadi langka
Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020