Jakarta (ANTARA News) - Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri mengakui bahwa ada peningkatan pengamanan pada upacara peringatan HUT ke-64 Kemerdekaan Indonesia.
Hal itu dikemukakan oleh Kapolri seusai pengikuti upacara peringatan HUT ke-64 Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta, Senin.
"Iya. pastilah (ada peningkatan)," kata Kapolri.
Namun, kata dia, pengamanan telah dilakukan oleh TNI dan Polri secara bersama-sama dengn baik.
"Sudah bisa dilihat semua, ..., semuanya baik. Semua kondusif, di Indonesia kondusif," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa TNI dan Polri menurunkan sekitar 2.000 personil untuk mengamankan peringatan ke-64 Kemerdekaan RI kali ini.
Saat ditanya mengenai adanya pengibaran bendera OPM di Papua, Kapolri mengatakan bahwa Kapolda akan mengambil tindakan atas aksi itu.
Sementara itu Kepala BIN Syamsir Siregar mengatakan bahwa segala sesuatunya berjalan aman.
Peningkatan pengamanan itu diambil setelah merebak kabar yang menyebutkan bahwa ada ancaman teror terhadap Kepala Negara pasca penyergapan teroris di Temanggung pekan lalu.
Pada 7 Agustus lalu, Detasemen 88 Polri menyergap seorang teroris yang kemudian diidentifikasi sebagai Ibrohim di Temanggung, Jawa Tengah dan dua yang lain di Jati Asih, Bekasi.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009