Hyderabad, India (ANTARA News) - Ganda campuran unggulan kedua asal Indonesia Nova Widianto/Liliyana Natsir memastikan satu tempat di semifinal, setelah memupus harapan pasangan tuan rumah Diju Valiyaveetil/Jwala Gutta 21-16, 21-14 di Gachibowli Indoor Stadium Hyderabad, India, Jumat.

Bertanding dengan dukungan penonton, pasangan tuan rumah Diju/Jwala sempat memberi harapan ketika memimpin 8-5 di set pertama. Namun, unggulan ke-8 ini justru kehilangan konsentrasi dan mulai kesulitan mengimbangi permainan Nova/Natsir.

Pasangan Indonesia ini dengan cepat melaju 13-8 dan terus leading hingga menang 21-16. Set kedua berlangsung lebih mudah bagi Nova/Natsir, setelah mengetahui kelemahan lawannya.

"Mereka pasangan yang kuat dan punya smes keras. Tapi kami tidak mau terpancing dan mengajak mereka bermain tik-tak, karena pemain putrinya (Jwala Gutta) punya kelemahan pada kakinya," kata Nova usai pertandingan.

"Tahun lalu kami pernah kalah dari mereka, karena meladeni cara mainnya. Karena sudah tahu kelamahannya, kami bisa mengatur strategi," tambahnya.

Setelah gagalnya pasangan Diju/Jwala, tuan rumah India kini tinggal berharap pada tunggal putri Saina Nehwal yang akan berhadapan dengan unggulan ke-2 asal China, Wang Lin.

Pada pertemuan terakhir di Indonesia Super Series 2009 lalu, Saina yang kini berperingkat enam dunia, berhasil mengalah Wang Lin dan merebut gelar pertamanya tahun ini.

Sedangkan pasangan Nova/Natsir akan berjumpa ganda Denmark unggulan ke-6, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, yang sebelumnya mengandaskan wakil China, He Hanbin/Yu Yang dengan 21-10, 21-17.

"Dibanding pasangan China, saya lebih senang bertemu ganda Denmark karena banyak menangnya. Tapi mereka juga kuat dan solid, terutama pemain putrinya yang punya kecepatan dan smes keras," ujar Natsir.

Malaysia Lolos

Dari nomor ganda putra, Malaysia berpeluang menggondol gelar juara, setelah meloloskan dua pasangannya ke semifinal. Namun, lawan tangguh dari China dan Korea akan menghadangnya.

Unggulan ke-2 Koo Kien Keat/Tan Boon Heong harus bekerja keras selama tiga set untuk menundukkan juara dunia 2005 dari Amerika Serikat, Tony Gunawan/Howard Bach dengan skor 22-20, 13-21, 21-17.

Sedangkan rekannya, Mohd Zakry Abdul Latief/Mohd Fairuzizuan Mohd Tazari yang menempati "seeded" ke-8, juga harus kehilangan set pertama sebelum menang "rubber set" 17-21, 21-12, 21-14 atas ganda Korea, Gun Woo Cho/Yoo Yeon Seong.

Pasangan ini selanjutnya akan menghadapi juara All England 2009 asal China, Cai Yun/Fu Haifeng. Sementara rekannya Koo Kien Keat/Tan Boon Heong bertemu ganda Korea yang juga juara Indonesia Super Series 2009, Jung Jae Sung/Lee Yong Dae.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009