London (ANTARA) - Saham-saham Inggris turun pada perdagangan Jumat (22/5/2020), memperpanjang kerugian hari sebelumnya dengan indeks FTSE 100 di Bursa Efek London melemah 0,36 persen atau 21,97 poin, menjadi ditutup di 5.993,28 poin.
Indeks FTSE 100 terkoreksi 0,86 persen atau 51,91 poin menjadi 6.015,25 poin pada akhir perdagangan Kamis (21/5/2020), membalikkan keuntungan 1,08 persen atau 64,93 poin menjadi 6.067,16 poin sehari sebelumnya.
Prudential, sebuah perusahaan asuransi jiwa dan jasa keuangan multinasional Inggris, merupakan pemain terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 9,29 persen.
Disusul oleh saham perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Anglo-Spanyol International Consolidated Airlines Group yang jatuh 7,42 persen, serta perusahaan induk jasa keuangan dan bank investasi multinasional Inggris HSBC Holdings merosot 4,99 persen.
Sementara itu, Whitbread, sebuah perusahaan perhotelan dan restoran multinasional Inggris, melonjak 5,57 persen, menjadi peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Diikuti oleh saham rumah mode mewah Inggris Burberry Group yang terangkat sebesar 3,27 persen serta kelompok perusahaan jasa-jasa penjualan, pemasaran, dan dukungan internasional DCC naik 3,18 persen.
Baca juga: Saham Inggris ditutup melemah, indeks FTSE 100 terkoreksi 0,86 persen
Baca juga: Saham Inggris berbalik menguat dengan indeks FTSE 100 naik 1,08 persen
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2020