Jerusalem, (ANTARA News)- Setelah memasang perintang jalan di Israel tengah dan menghentikan arus lalulintas selama beberapa jam, polisi dan tentara Israel, Jumat mengesampingkan berita-berita bahwa seorang tentaranya diculik.

Operasi yang dimulai Kamis siang dan berlanjut sampai petang itu menghentikan lalulintas di sekitar Bandara Ben Gurion, di jalan raya antara Tel Aviv dan Jerusalem, demikian dikutip dari Reuters.

Media Israel memberitakan pemeriksaan itu dilakukan setelah seorang wanita tentara mengemukakan kepada para pejabat keamanan ia melihat seorang tentara yang diborgol dipaksa masuk ke sebuah mobil.

"Setelah penilaian keamanan oleh Pasukan Pertahanan Israel, Badan Keamanan Israel dan Polisi Israel, laporan-laporan sebelumnya kemungkinan penculikan seorang tentara itu tidak benar," kata militer dalam sebuah pernyataan.

Pada hari Kamis, kantor berita Palestina Maan mengatakan pihaknya menerima sebuah pernyataan dari satu kelompok garis keras yang mengakatan mereka menangkap seorang tentara dekat bandara itu, pintu masuk utama internasional Israel.(*)

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009