Kasus konfirmasi positif COVID-19 di Jakarta bertambah 97 orang

Sebanyak 2.264 orang melakukan isolasi mandiri di rumah

Jakarta (ANTARA) - Pada Rabu tanggal 20 Mei 2020, kasus konfirmasi positif COVID-19 di Jakarta bertambah sebanyak 97 orang dibandingkan hari sebelumnya, sementara pasien sembuh delapan orang dan yang meninggal enam orang.

Berdasarkan data yang diterima di Jakarta, Selasa, secara rinci perkembangan tersebut adalah, kasus terkonfirmasi positif 6.150 orang (sebelumnya 6.053 orang), dengan pasien sembuh sebanyak 1.425 orang (sebelumnya 1.417 orang) dan pasien meninggal sebanyak 493 orang (sebelumnya 487 orang).

Jumlah 1.425 orang sembuh itu, dalam persentase adalah sekitar 23 persen dari kasus positif, sementara kasus meninggal sebanyak 493 orang sekitar delapan persen dari kasus positif.

"Sementara, 1.968 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit (sebelumnya 1.936 pasien), dan sebanyak 2.264 orang melakukan isolasi mandiri di rumah (sebelumnya 2.213 orang)," kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Fify Mulyani di Balai Kota Jakarta.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta juga mencatat di Jakarta, ada yang tergolong Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 12.202 orang (meningkat dari sebelumnya 11.161 orang).

Berdasarkan keterangan dari Pemprov DKI Jakarta, Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 10.751 orang (bertambah dari 10.582 orang) dengan rincian 10.511 sudah selesai prosesnya (berkurang dari sebelumnya 10.354 orang), serta 240 orang masih dalam pemantauan (bertambah dari sebelumnya 228 orang).

Sementara itu, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 7.942 orang (meningkat dari sebelumnya sebanyak 7.899 orang) yang memiliki rincian 7.357 sudah pulang dari perawatan (naik dari sebelumnya 7.314 orang) dan 585 orang masih dirawat.