Banjir juga merendam sawah seluas kurang lebih 3,5 hektare sehingga terancam gagal panen

Bekasi (ANTARA) - Bencana alam banjir terjadi dan merendam kurang lebih 14 unit rumah milik 14 Kepala Keluarga (KK) dan 1 sekolah di Desa Mahanggin, Kecamatan Muaradua, Kabupaten Oku Selatan, Sumatera Selatan, Rabu (20/5) pada pukul 14.00 WIB.

Selain itu banjir juga merendam sawah seluas kurang lebih 3,5 hektare sehingga terancam gagal panen, berdasarkan keterangan dari Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati di Jakarta, Rabu.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Oku Selatan mengatakan, banjir tersebut dipicu oleh hujan dengan intensitas yang tinggi.

Bencana alam banjir terjadi dan merendam kurang lebih 14 unit rumah milik 14 Kepala Keluarga (KK) dan 1 sekolah di Desa Mahanggin, Kecamatan Muaradua, Kabupaten Oku Selatan, Provinsi Sumatera Selatan, Rabu (20/5). (Dokumentasi BNPB)

Tim Reaksi Cepat (TRC) Kabupaten Oku telah melakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan instansi terkait. Hingga siaran pers ini diturunkan belum ada laporan korban jiwa.

Sementara itu, menurut prakiraan cuaca oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hujan lebat disertai petir dan angin berpotensi terjadi hingga Jumat (22/5) mendatang di wilayah bagian selatan Pulau Sumatera meliputi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Jambi, Lampung hingga sebagian besar wilayah Pulau Jawa sebelah barat.

Oleh karena itu, diharapkan agar masyarakat dapat melakukan antisipasi terhadap kemungkinan dampak terburuk yang bisa saja terjadi.

Baca juga: Sawah banjir, Karawang ajukan permohonan bantuan ke Kementan
Baca juga: Hampir 5.000 hektare sawah di Karawang terendam banjir

Pewarta: Azis Kurmala
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020