belum ada petunjuk teknis dari Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kudus terkait PPDBKudus (ANTARA) - Sekolah menengah pertama (SMP) negeri di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, hingga kini belum membuka pendaftaran peserta didik baru (PPDB) karena masih menunggu petunjuk teknis dinas terkait, sedangkan sekolah swasta sudah membuka sejak Maret 2020.
"Hingga kini, kami memang belum membuat media promosi terkait pembukaan pendaftaran SMP Negeri 1 Kudus karena belum ada petunjuk teknis dari Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kudus terkait PPDB," kata Kepala SMPN 1 Kudus Ahadi Setiawan di Kudus, Rabu.
Baca juga: Legislator Jateng sebut PPDB kurang sosialisasi
Ia mengakui belum menerima surat edaran maupun pemberitahuan jadwal PPDB sehingga hingga kini belum ada persiapan untuk menyebarluaskan informasi pembukaan pendaftaran kepada masyarakat.
Sementara kelulusan siswa SD di Kabupaten Kudus sendiri baru dijadwalkan pada 5 Juni 2020.
Baca juga: DKI buka PPDB mulai 15 Juni
Pembukaan pendaftaran siswa baru sebelumnya, kata dia, dibuka mulai bulan Juni 2020.
Kondisi berbeda terjadi pada SMP swasta di Kabupaten Kudus yang sudah lebih awal membuka pendaftaran dan menyebarluaskan jadwal pendaftaran serta ada yang memasang baliho di depan sekolah dasar.
Baca juga: Dinas Pendidikan Yogyakarta diminta simulasikan rancangan PPDB SMP
Baca juga: PPDB Jabar 2020/2021 digelar secara daring akibat pandemi COVID-19
Kepala SMP IT Assaidiyyah Kudus Susanto mengakui sudah membuka pendaftaran siswa baru sejak Maret 2020 dan saat ini sudah memasuki masa pendaftaran gelombang kedua.
Hasilnya, lanjut dia, dua kelas sudah terpenuhi dengan jumlah siswa masing-masing kelas 32 siswa, sehingga masih ada dua ruang kelas yang masih belum terisi.
"Tahun ini, kami menargetkan 128 siswa baru untuk menempati empat ruang kelas yang tersedia," ujarnya.
Baca juga: Kemendikbud minta dinas pendidikan sesuaikan PPDB
Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020
