Jember (ANTARA News) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jember menemukan sebanyak 40 penderita kusta baru selama enam bulan terakhir tahun 2009.
Humas Dinkes Jember, Yumarlis, Minggu, mengatakan, tim surveilans sedang melakukan pendataan terhadap penderita kusta di sejumlah kawasan dengan dua jenis kategori yakni kusta kering (tipe PB) dan kusta basah (tipe MB).
"Puluhan penderita kusta baru ditemukan di kawasan Jember bagian selatan dan beberapa daerah pesisir pantai," katanya.
Menurut dia, puluhan penderita kusta baru itu tersebar di Kecamatan Puger, Wuluhan, Balung, Kasian dan Ambulu.
Ia menambahkan, pasien yang baru ditemukan di daerahnya itu akan mendapat perawatan dan pengobatan.
"Masing-masing pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) akan memantau perkembangan pengobatan puluhan penderita kusta baru itu," katanya.
Sejauh ini, kata dia, banyak penderita kusta yang malu menyampaikan penyakit tersebut kepada keluarga dan petugas kesehatan di puskesmas setempat karena khawatir dikucilkan oleh masyarakat.
"Tim surveilans agak kesulitan melakukan pendataan terhadap pasien kusta baru karena banyak yang mencoba menyembunyikan penyakit itu dari petugas medis," katanya.
Data di Dinkes Jember, kata dia, dalam dua tahun terakhir jumlah penderita kusta mencapai sekitar seribu orang, dengan rincian tahun 2008 tercatat 463 penderita dan tahun 2007 tercatat sebanyak 538 penderita.
"Jumlah penderita kusta baru tiap tahun meningkat," katanya.
Ia mengatakan, tidak menutup kemungkinan ada penderita kusta baru yang belum ditemukan oleh petugas medis di puskesmas setempat, sehingga diperkirakan jumlahnya akan bertambah dari data yang sudah dimiliki oleh dinkes setempat.
"Saya mengimbau warga untuk menyampaikan kepada petugas medis di puskesmas setempat apabila menemukan penderita kusta baru yang tersebar di 31 kecamatan di Jember," katanya.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009