Tel Aviv (ANTARA News) - Seorang pria berpakaian-hitam membunuh dua orang dan melukai beberapa lainnya dalam serangan di sebuah klab gay di Tel Aviv Sabtu, kata televisi Israel.
Jurubicara polisi memastikan bahwa peristiwa itu sebagai "suatu aksi kejahatan, bukan berlatar kebangsaan". Kota terbesar Israel itu pada masa lalu telah menjadi sasaran serangan tembakan dan pemboman bunuh diri.
Kota pantai dan kosmopolitan Tel Aviv telah menjadi tempat tumbuh pesat bagi kalangan penyuka sesama jenis, tapi homoseksualitas terbuka kurang disambut baik di daerah-daerah konservatif di negara Yahudi itu. Parade kebanggaan gay tahunan di Jerualem sering mendapat protes kasar dari orang-orang Yahudi ultra-Orthodoks.
Saluran televisi Channel Two yang mengutip beberapa saksi mengatakan penembakan Sabtu malam itu terjadi di ruang bawah tanah sebuah klab di Tel Aviv tengah yang melayani orang-orang gay. Polisi sedang mencari seorang pria berpakaian hitam yang terlihat melarikan diri dari tempat itu, kata televisi tersebut.
Delapan orang terluka dalam penembakan itu, jurubicara polisi tersebut mengatakan. Ia tidak memberikan dengan segera rincian kejadian itu lebih lanjut.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009