Antisipasi penumpang membeludak, AP I atur slot penerbangan

...tidak ada dalam satu jam yang sama dua hingga tiga penerbangan yang sama agar tidak terjadi penumpukan...

Jakarta (ANTARA) - PT Angkasa Pura I mengatur slot penerbangan agar tidak berdekatan guna mengantisipsai kepadatan penumpang di bandara-bandara selama masa pandemi COVID-19 ini.

“AP I sudah berkoordinasi dengan maskapai untuk memprediksi jumlah penumpang yang akan datang, mengatur slot penerbangan agar tidak berdekatan dan tidak menumpuk,” kata Direktur Utama AP I Faik Fahmi dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Jumat.

Faik menjelaskan pengaturan tersebut dilakukan karena calon penumpang harus mengantre untuk verifikasi dokumen yang jumlahnya banyak sebagai syarat untuk bisa terbang.

“Keasliannya itu harus dipastikan, bahwa itu valid butuh proses panjang,” katanya.

Faik mengatakan salah satu contoh pengaturan slot terbang yakni dalam satu jam tidak ada dua hingga tiga penerbangan yang sama.

Baca juga: Penumpang membludak, Pengamat: Permenhub buka celah pergi via pesawat

“Dari sisi frekuensi penerbangannya, tidak ada dalam satu jam yang sama dua hingga tiga penerbangan yang sama agar tidak terjadi penumpukan dan mengurangi kemungkinan risiko tidak dilaksanakan social distancing,” katanya.

Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan serta memastikan Sumber Daya Manusia (SDM) cukup dan fasilitas masih terjamin.

Baca juga: Angkasa Pura II ungkap penyebab penumpang membeludak di Bandara Soetta

Selain itu, lanjut Faik, sejumlah bandara juga disesuaikan jam operasinya yang biasanya 24 jam menjadi dibatasi karena adanya penurunan pergerakan pesawat.

“Bandara tetap dioperasikan karena logistik masih berjalan, kita menyesuaikan adanya downsizing bandara mulai dari pengoperasian yang tadinya 24 jam, kita batasi. Luasan operasinya juga kita kurangi, seperti misalnya yang awalnya di Terminal 1 dan 2, Terminal 1 ditutup. Prinsipnya kita menyesuaikan kebutuhan dari service level sesuai standar Kemenhub dalam Peraturan Menteri Nomor 25 Tahun 2020 Pengendalian Transportasi Selama asa Mudik Idul Fitri 1441 H Dalam Rangka Pencegahan Penyebaran COVID-19.,” ujarnya.

Pihaknya menjamin protokol kesehatan di bandara tetap terlaksana dengan penyemprotan disinfektan, pemeriksaan suhu dan sebagainya.

Baca juga: Cegah penumpukan penumpang, AP II terapkan sistem antrean baru

Baca juga: AP II tata ulang jadwal, antisipasi penumpukan penumpang terulang