Budapest, 25/7 (ANTARA/Reuters) - Juara dunia Lewis Hamilton mendominasi hari pertama latihan dan membuat McLaren berada di urutan teratas Hungaria Grand Prix, Jumat, sedangkan remaja dari Spanyol Jaime Alguersuari menancapkan keyakinannya dalam debut bersama Toro Rosso.
Hamilton tampil tercepat dalam satu putaran membuat catatan satu menit 22,079 detik, lebih cepat dari juara tahun lalu yang juga teman setimnya Heikki Kovalainen, yang membuat angka 1:22.126 pada latihan petang hari, Kovalainen tercepat pada pagi hari dengan waktu 1:22.278.
Di bawah cuaca cerah dengan temperatur sekitar 26 derajat Celsius, perangkat lomba aerodinamik pada kendaraan baru McLarens kelihatannya lebih menjanjikan persaingan di lintasan.
Mantan juara dunia itu masih belum pernah naik podium musim ini, setelah kemenangan terakhir Oktober 2008, namun kelihatannya ia pun akan bersaing ketat ke urutan depan setelah menempati urutan ketiga pada latihan pagi hari.
"Kami sudah memperbaiki masalah yang kami rasakan di Nuerburgring dan kami merasakan ada perubahan. Hasil kerja keras ini akan mengalahkan Red Bulls," kata Hamilton.
"Saya gembira dengan kendaraan baru ini. Saya merasa lebih bagus dibanding semua perlombaan musim ini," katanya.
Debut Alguershuari
Pembalap yang sedang memimpin klasemen sementara Jenson Button, yang Kamis mengatakan tidak ada maaf lagi setelah dua perlombaan mengecewakan dalam temperatur dingin, berada di urutan ke-10 dan ke-13 di atas Brawn.
"Kami merasakan hari yang baik. Kendaraan semakin bagus dan lebih cepat. Ini amat menarik," katanya.
"Tapi masih ada sedikit pekerjaan yang harus kami lakukan di bagian roda, untuk mencapai konsistensi, khususnya untuk ban yang lebih keras. Tapi saya gembira dengan kerja kami secara keseluruhan," katanya.
Semua mata tertuju kepada pembalap berusia 19 tahun, Alguersuari, yang akan menjadi pembalap Formula 1 paling muda yang akan melesat dari titik start Minggu ini.
Di berbagai media dipertanyakan apakah pembalap remaja itu akan menjadi pembalap paling berbahaya dalam lomba F1, karena belum pernah mengendarai mobil grand prix di sirkuit kecuali hanya demonstrasi. Artinya ialah itu berbahaya bagi dirinya sendiri dan berbahaya bagi pembalap lain.
Tapi ia mengatakan ia dalam kondisi baik saja.
Ia mengawali laju kendaraannya dengan amat hati-hati. Ia mengurangi laju kendaraannya sebelum menyelesaikan latihan yang dilangsungkan dalam 42 putaran pagi hari dan 40 putaran lagi setelah makan siang.
Ia tampil sebagai pembalap paling lamban dalam dua sesi latihan, dengan waktu 1:24.228 dan 1:23.942.
"Saya mengerti target saya," katanya kepada wartawan. "Saya tahu hari ini saya tidak boleh membuat kesalahan dan demikian pula besok dan juga dalam balapan Minggu."
"Target saya di sini mengendarai dengan tidak membuat kesalahan. Kemudian kami akan berbicara mengenai waktu dan kecepatan. Tapi saya kira saya bukan pembalap yang berbahaya, sama sekali tidak," katanya.
Pembalap dari Australia, Mark Webber, yang meraih kemenangan pertama dari 130 lomba yang diikuti di Jerman GP minggu lalu, berada di urutan keempat besama Red Bull pada kedua sesi latihan. Rekan setimnya Sebastian Vettel, urutan kedua dalam klasemen kejuaraan, berada pada urutan ke-15 dan keenam.
"Mobil kami kelihatannya semakin baik saat ini," kata Webber,
yang berhenti menjelang akhir latihan sesi kedua karena ada masalah hydraulic pada mobilnya."
"Kami harus mengatasi masalah itu tetapi secara umum semuanya dalam kondisi positif," katanya. (*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009