Saham Spanyol berakhir melemah, indeks IBEX 35 jatuh 1,63 persen

Perusahaan produsen selulosa dan kolagen Viscofan terangkat 2,50 persen

Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol berakhir melemah pada perdagangan Senin (11/5/2020), menghentikan kenaikan dua hari berturut-turut, dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid jatuh 1,63 persen atau 110,90 poin, menjadi menetap di 6.672,20 poin.

Indeks IBEX 35 naik 0,78 persen atau 52,20 poin menjadi 6.783,10 poin pada perdagangan Jumat (8/5/2020), melanjutkan keuntungan 59,20 poin atau 0,89 persen menjadi 6.730,90 poin pada hari sebelumnya.

Sebanyak 28 saham dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX 35 berakhir di wilayah negatif dan tujuh saham di wilayah positif.

Kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips dialami oleh perusahaan produsen baja terkemuka Spanyol ArcelorMittal, dengan nilai sahamnya terperosok sebesar 15,91 persen.

Disusul oleh saham perusahaan jasa keuangan dan perbankan Banco Sabadell yang jatuh 6,74 persen, serta perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Anglo-Spanyol International Consolidated Airlines Group (IAG) jatuh 6,09 persen.

Di sisi lain, perusahaan produsen selulosa dan kolagen Viscofan terangkat 2,50 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Diikuti oleh saham kelompok perusahaan media Spanyol Mediaset yang menguat 1,74 persen, serta perusahaan farmasi dan penyedia layanan kesehatan Grifols S.A. naik 0,62 persen.

Baca juga: Saham Spanyol berakhir menguat, Indeks IBEX 35 naik 0,78 persen
Baca juga: Saham Spanyol bangkit dari kerugian, indeks IBEX 35 naik 59,20 poin