Sebelumnya, jenazah Tengku Abdullah Syahputra ditahan untuk diotopsi oleh RS Kuala Lumpur sejak Selasa malam (21/7). Pihak rumah sakit masih terus melakukan penyelidikan dan belum ada keterangan resmi penyebab kematiannya.
"Jenasah Tengku Abdullah Syahputra telah dipulangkan ke Medan tadi pagi namun hingga sore ini pihak rumah sakit masih belum bisa berikan keterangan apakah benar terkena H1N1. Penyelidikan penyebab kematiannya masih terus dilakukan," kata Amiruddin Pandjaitan Minister Counsellor Konsuler KBRI Kuala Lumpur, Kamis.
Mahasiswa S2 Indonesia asal Medan tersebut sedang mengikuti studi di INCEIF (The Global University in Islamic Finance) Kuala Lumpur dengan beasiswa dari Bank Negara Malaysia. Ia meninggal di RS Al Islam Kampung Baru, Kuala Lumpur. Rumah sakit ini punya diagnosa Tengku Abdullah meninggal karena H1N1.
Pada Selasa malam, jenazahnya dikirim ke RS Kuala Lumpur padahal istri, anak dan paman almarhum sudah tiba di Kuala Lumpur dan menyiapkan pemulangan jenazah.
Hingga Rabu sore, RS Kuala Lumpur tidak mengizinkan keluarga untuk melihat jenazah.
Keluarga Tengku kemudian meminta bantuan Dubes RI Da`i Bachtiar untuk membantu pemulangan jenasah Tengku Abdullah Syahputra. Akhirnya jenazah itu bisa diterbangkan ke Medan, Kamis pagi.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009