Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pemuda dan Olahraga bersama dengan Komisi X DPR RI melakukan pembahasan tentang realokasi anggaran tahun 2020 sehubungan dengan upaya penanganan pandemi COVID-19.
Akibat program pemerintah pusat yang berfokus pada penanganan virus corona di dalam negeri, Kemenpora mengalami pemotongan anggaran lebih dari Rp564 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp1,73 triliun menjadi Rp1,17 triliun.
"Kegiatan yang terkena realokasi (pemotongan) itu ada di deputi bidang peningkatan prestasi, utamanya pengiriman kontingen ke multievent, penyelenggaraan PON, dan Peparnas," kata Menpora Zainudin Amali dalam rapat yang dilangsungkan secara daring di Jakarta, Senin.
Baca juga: Menpora maklumi pembatalan ASEAN Para Games 2020
Pada rapat tersebut, Menpora memaparkan sektor yang mengalami realokasi anggaran, antara lain penyelenggaraan PON dan Peparnas sebesar Rp328 miliar, pengiriman atlet ke multievent Rp30,9 miliar, peralatan PON dan Peparnas Rp191 miliar, pengiriman kontingen ASEAN School Games Rp6,8 miliar, dan penyelenggaraan Popwil Rp7 miliar.
Untuk perubahan penggunaan anggaran (refocusing) dalam menangani pandemi COVID-19, Kemenpora sudah menjalankan beragam kegiatan yang bertema edukasi, pengadaan perlengkapan keamanan, dan program bantuan.
Baca juga: Menpora: Olahraga nasional tunggu keputusan gugus tugas
Baca juga: Menpora terkejut lihat antusiasme masyarakat terhadap lomba senam SAH
Pada sektor edukasi, kegiatan yang sudah dilaksanakan Kemenpora yaitu webinar kepemudaan dan keolahragaan, diskusi daring di berbagai media, hingga video instruksional yang menampilkan atlet nasional dan pewirausaha untuk memberikan motivasi bagi masyarakat.
"Termasuk ada lomba senam yang ternyata peminatnya di luar perkiraan kami, pesertanya begitu banyak. Bahkan ada peserta dari luar negeri yang ikut mengirim video senamnya ke kami. Ada juga Bincang Santai Bersama Menteri (BSBM) di siaran langsung Instagram bersama atlet," ujar Menteri Zainudin.
Kemenpora juga menyalurkan bantuan kepada induk cabang olahraga berupa masker, hand sanitizer, suplemen, hingga thermo-gun. Serta memfasilitasi pemuda untuk berwirausaha di tengan pandemi virus corona.
Baca juga: Menpora umumkan penundaan PON Papua hingga tahun depan
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020