Boediono: WNA Tetap Berminat Tinggal di Indonesia

Jakarta (ANTARA News) - Ledakan bom yang terjadi di hotel JW Marriott dan Ritz Carlton Jumat (17/7), tidak menyurutkan minat warga negara asing untuk tetap tinggal di Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan calon wakil presiden pasangan Susilo Bambang Yudhoyono, Boediono usai menjenguk korban ledakan bom yang dirawat di Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre (MMC) Jakarta, Sabtu sore.

"Tidak, mereka tidak kapok, mereka punya spirit yang bagus untuk bertahan," kata Boediono yang didampingi sejumlah tim sukses SBY-Boediono, antara lain Rizal Malarangeng dan M Ikhsan.

Ia berharap kondisi keamanan di Indonesia segera pulih dan mengatakan kondisi sejumlah pasien warga negara Indonesia maupun warga negara asing telah ditangani dengan baik.

Menurut dia, para korban dalam kondisi stabil sehingga diharapkan segera kembali beraktivitas seperti semula.

Salah satu kenalan Boediono, James Castle juga dirawat di RS MMC. James Castle adalah CEO Castle Asia, perusahaan yang bergerak di bidang jasa intelijen bisnis.

Castle memberikan data mengenai kondisi ekonomi dan politik satu negara kepada para calon investor. Castle kerap mendatangkan investor bagi Indonesia.

Terkait dengan isu penggagalan pilihan presiden, ia mengatakan polisi akan menangani dengan baik."Jadi, kita tunggu saja hasilnya," kata dia.

Hingga kini, rumah sakit itu masih merawat 15 korban bom. Sehari sebelumnya, RS MMC sempat merawat 36 orang namun sebagian telah diperbolehkan pulang. (*)