Yogyakarta (ANTARA News) - Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin menuntut aparat keamanan mengusut tuntas kasus ledakan bom di Hotel JW Marriott dan Ritz Carlton Jakarta, Jumat (17/7) hingga ditemukan aktor intelektualnya.

"Aparat keamanan harus sungguh-sungguh mengusut tuntas kasus peledakan bom di Jakarta tersebut sehingga bisa menemukan aktor intelektualnya. Selama ini, aparat keamanan dalam mengusut suatu kasus sering tidak tuntas," katanya di Yogyakarta, Sabtu.

Menurut dia, pemboman di dua hotel tersebut relatif mudah untuk mengusutnya karena ada kisi-kisinya, seperti peracikan bom diduga dilakukan di kamar 1808 Hotel JW Marriot yang juga digunakan sebagai tempat menginap pelaku.

"Saya yakin aparat keamanan memahami hal itu," katanya.

Ia mengatakan, Muhammadiyah juga meminta teror bom itu tidak dikaitkan dengan Islam dan istilah keislaman apapun.

"Teror adalah teror, kejahatan adalah kejahatan, jika dikaitkan dengan Islam tentu akan menyakiti umat muslim," katanya. (*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009