saat ini bantuan dari SOKSI kita fokuskan di JakartaJakarta (ANTARA) - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) bersama Dewan Pimpinan Nasional (Depinas) Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) dan Gerakan Keadilan Bangun Solidaritas (Gerak BS) menggelar rapid test COVID-19, suntik vitamin C gratis, serta pembagian ratusan paket sembako kepada kader dan masyarakat sekitar kediaman pendiri SOKSI, Suhardiman, di kawasan Gandaria Selatan, Jakarta Selatan, Jumat.
Kegiatan tersebut diadakan dalam rangka menyambut HUT ke-60 SOKSI yang akan diperingati pada 20 Mei mendatang.
"SOKSI beserta lembaga-lembaga konsentrasi dan seluruh kadernya mendukung Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Gugus Tugas COVID-19 untuk membatasi penularan COVID-19. Karenanya, kita memberikan stimulan vitamin C untuk meningkatkan imunitas tubuh, rapid test untuk memeriksa paparan virus, dan sedikit sembako untuk meringankan beban hidup masyarakat yang memerlukannya," ujar Bamsoet saat memberikan bantuan, di Jalan Kramat Batu, Gandaria, Jakarta Selatan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria, Plt Ketua Umum Depinas SOKSI Bobby Suhardiman, Wakil Ketua Umum Ahmadi Noor Supit, Ketua Harian Fatah serta Ketua Umum Gerak BS Aroem Alzier.
Baca juga: Selama PSBB, Bamsoet soroti distribusi bansos belum maksimal
Bamsoet menjelaskan alasan kegiatan tersebut diadakan di Jakarta. Menurutnya, Jakarta merupakan episentrum penyebaran COVID-19.
Berdasarkan data yang dia miliki, domisili pasien COVID-19 tersebar di 259 kelurahan, dari total 267 kelurahan di DKI Jakarta. Artinya, hanya terdapat 8 kelurahan yang terbebas dari COVID-19.
"Karenanya, saat ini bantuan dari SOKSI kita fokuskan di Jakarta. Ke depan bantuan akan kita salurkan ke daerah lain. Tidak mudah untuk menjaga lingkungan untuk terbebas dari virus yang berbahaya ini. Diperlukan kerja sama semua pihak untuk memerangi COVID-19," kata Bamsoet.
Lebih lanjut, Wakil Ketua Umum SOKSI tersebut mengingatkan para kader SOKSI untuk terus mendukung Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga 2024.
Dia mengatakan pendiri SOKSI almarhum Mayjen (Purn) Suhardiman memiliki histori tersendiri dengan Jokowi. Bamsoet menyebut saat masih menjabat Wali Kota Solo dan akan maju dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta, Suhardiman telah meramalkan Jokowi akan menjadi Presiden Indonesia ke-8.
Hal itu, kata dia, dikatakan langsung oleh Suhardiman kepada Jokowi yang saat itu masih menjabat Wali Kota Solo.
"Almarhum Suhardiman menitipkan pesan kepada Pak Jokowi untuk membawa Indonesia menuju Indonesia mandiri. Kejadian tersebut menjadi cerminan betapa dekatnya SOKSI dengan Presiden Jokowi. Karena itu, tatkala saat ini pemerintah sedang fokus memerangi COVID-19, kader SOKSI juga harus turut andil bergotong-royong membantu pemerintah," kata Bamsoet.
Baca juga: Bamsoet: Kebijakan buka lagi transportasi umum membingungkan
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2020