Rencana pertandingan persahabatan antara klub kelas dunia itu dengan Indonesia All Stars pada 20 Juli mendatang di Stadion Gelora Bung Karno, dibatalkan terkait ledakan bom di Hotel JW Marriot dan Ritz Carlton Jakarta, Jumat pagi.
"Sudah bisa dipastikan MU tidak datang," kata Nurdin usai menghadap Jusuf Kalla di kantor Wapres Jakarta.
Menurut Nurdin, pihaknya telah berusaha keras untuk bisa mendatangkan MU. Nurdin juga mengaku telah meminta bantuan Dubes Inggris, namun ternyata MU tetap dalam keputusannya.
"Barangkali kalau mau datang bisa lebih berbahaya lagi," kata Nurdin.
Menurut Nurdin, akibat batalnya kedatangan MU, pihak panitia mengalami kerugian antara Rp30 miliar sampai Rp50 milliar.
"Ini kesedihan luar biasa, ini menyangkut citra bangsa. PSSI pasrah. Buyarlah harapan PSSI dan bangsa Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia," kata Nurdin.
Nurdin juga menjelaskan Kapolri telah meminta agar pertandingan MU dibatalkan.
Menurut Nurdin, Wapres Jusuf Kalla juga menyarankan untuk kebaikan maka lebih baik dibatalkan.
"Saya bisa memaklumi ini," kata Nurdin sambil menambahkan bahwa semua tiket yang sudah dibeli masyarakat akan dikembalikan. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009