Mexico City (ANTARA) - Kementerian Kesehatan Meksiko pada Kamis melaporkan 1.982 kasus baru COVID-19 dan 257 kematian, hari paling mematikan sejak pandemi muncul di negara terbesar kedua Amerika Latin tersebut.
Jumlah baru itu menambah total kasus menjadi 29.616 dan 2.961 kematian. Namun pemerintah mengatakan angka infeksi sesungguhnya jauh lebih tinggi dibanding kasus terkonfirmasi.
Pejabat Meksiko meminta warga untuk mematuhi aturan menjaga jarak sosial menjelang Hari Ibu pada Minggu. Pihaknya juga menutup pemakaman dan pasar bunga utama Mexico City, di mana orang-orang cenderung berkerumun selama hari libur.
Mereka bahkan menyarankan menggeser hari libur ke Juli mendatang.
Dianggap sebagai salah satu hari libur paling penting di Meksiko, Hari Ibu tahun ini jatuh bertepatan dengan, apa yang menurut pejabat kesehatan kalkulasi minggu puncak penyebaran virus corona.
Sumber: Reuters
Baca juga: Meksiko minta tenaga medis 60 tahun lebih tidak tangani COVID-19
Baca juga: Alami lonjakan harian terbesar COVID-19, Meksiko butuh tenaga medis
Baca juga: Meksiko hentikan produksi bir Corona di tengah pandemi COVID-19
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2020
