Manajer PT Metro Batavia Cabang Pontianak, Yunan Ismail, Rabu malam, mengatakan, keputusan itu diambil karena pihak maskapai tidak ingin mengambil risiko sekecil apapun untuk keselamatan penerbangan.
"Penumpang dialihkan dengan pesawat lain milik Batavia dan diberangkatkan jam sembilan malam," kata Yunan.
Pesawat yang rusak tersebut seharusnya berangkat dari Bandar Udara Supadio Pontianak pada pukul 16:20 WIB.
Yunan menambahkan, keberangkatan penumpang pesawat itu akhirnya menunggu pesawat Batavia yang tiba dari Jakarta untuk penerbangan terakhir.
"Penumpang mau tidak mau menunggu, demi keselamatan penerbangan juga," kata Yunan.
Salah seorang penumpang yang batal berangkat dan memilih untuk melanjutkan penerbangan pada Kamis (16/7) cukup kecewa karena pihak Batavia tidak menjanjikan akan mendapat tempat duduk.
Saat ini memasuki masa padat penumpang di Bandara Supadio Pontianak setelah masa liburan sekolah berakhir.
"Katanya masih menunggu kalau ada penumpang yang batal berangkat," kata Gracia, salah seorang penumpang.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009