Jakarta (ANTARA) - Kylian Mbappe menyatakan hanya mau menandatangani kontrak baru dengan Paris Saint-Germain jika kontraknya memuat klausul jual atau lepas yang membuatnya bisa hengkang ke Real Madrid.
Menurut surat kabar Diario AS, sang striker menginginkan klausul itu karena dia ingin bergabung dengan klub elite sepak bola Eropa, sekalipun klausul itu bakal membuatnya menjadi pemain termahal di dunia.
Kontrak pemain Prancis itu di Paris saat ini akan habis pada 2022 dan klubnya kemungkinan akan terbuka kepada usulnya sepanjang bertahan dalam jangka menengah. PSG juga siap memberikan jaminan bayaran supermahal seandainya klausul itu dimasukkan.
Baca juga: Jika bukan karena corona, Mbappe sudah hijrah ke Real Madrid
Baca juga: Harga transfer Mbappe diperkirakan merosot tajam akibat pandemi corona
Striker ini sudah lama menjadi incaran Madrid dan disebut-sebut menjadi jangkar bagi ambisi Zinedine Zidane memperkuat pasukannya.
Presiden Real Madrid Florentino Perez sendiri tak mau mengganggu hubungannya dengan PSG dan lebih memilih menunggu sampai peluang di pasar meningkat dan sudah menyiapkan dana 300 juta euro untuk belanja musim panas ini.
Los Blancos juga sudah menyiapkan rencana yang sama ketika mereka mendatangkan Eden Hazard dari Chelsea
Mbappe menjaringkan 90 gol pada 120 laga untuk PSG dan menjadi pencetak gol terbanyak Ligue 1 musim ini dengan 32 gol.
Striker ini bergabung dengan PSG dari AS Monaco musim panas 2017 pada banderol 170 juta euro sehingga menjadi pemain termahal kedua di dunia setelah Neymar.
Baca juga: Ligue 1 dan Ligue 2 Prancis resmi dihentikan
Baca juga: Liga Prancis ambil pinjaman demi bantu klub yang kesulitan keuangan
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020