Denpasar  (ANTARA  News) - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar, Bali, Rabu (15/7) siang kembali kedatangan dua pasien warga asing yang diduga terjangkit virus flu A H1N1.

Sebelumnya pada Selasa malam RS Sanglah Denpasar juga kedatangan dua pasien diduga flu A H1N1 yakni Mike Van Westen (18) warga belanda yang berjenis kelamin laki-laki masuk sekitar pukul 17.49 wita dan Jamson Sirait (32) Laki-laki asal Bekasi masuk pukul 19.13 wita.

Kepala Sub Bagian Humas RS Sanglah Denpasar dr IGNA Putra Wibawa membenarkan hal tersebut saat dimintai keterangannya di Denpasar, Rabu.

"Selasa malam RS Sanglah Denpasar menerima dua orang pasien warga asing yang masih suspect, keduanya datang dengan keluhan seperti pasien sebelumnya yakni panas, batuk, filek serta gangguan menelan," katanya.

Sementara untuk dua pasien warga asing yang datang Senin (15) siang, dr Putra Wibawa belum bisa memberikan konfirmasi yang lengkap, terkait masih dilakukannya pemeriksaan terhadap dua pasien tersebut.

"Untuk dua pasien yang baru datang tersebut kami belum tahu identitasnya, berhubung masih dilakukan pemeriksaan oleh petugas kami, yang jelas kedua pasien tersebut merupakan warga asing," ujarnya.

Sementara pasien sebelumnya Richard lochner (40) asal selandia baru dan Wayan Wati Rowlings (34), warga negara Australia sudah dipulangkan karena sudah melewati massa infeksius dan kondisi pasien umumnya sudah baik.

Sedangkan pasien Made Sutama (49) warga Bali dipindahkan ke ruangan lain karena berdasarkan hasil pemeriksaan dinyatakan tidak terjangkit virus flu A H1N1.

Ditanya mengenai jumlah pasien hingga Senin (15/7) siang, Putra Wibawa mengatakan ada delapan pasien yang masih dirawat di Ruang Isolasi Nusa Indah RS sanglah Denpasar termasuk dua pasien yang masih diperiksa.

Kedelapan pasien tersebut yakni Rahmat Irwansyah (30) asal Jakarta, Yogi Prayoga (30) asal Jakarta, Michael Partin (19) asal Amerika Serikat, Stephen Carruters (22), Heater Casey (54) asal Australia Mike Van Westen (18) warga Belanda, Jamson Sirait (32) asal Bekasi dan dua lagi merupakan pasien warga asing. Mengenai kondisi enam pasien sebelumnya, Putra Wibawa mengatakan secara umum kondisi pasien yang dirawat pada Ruang Isolasi Nusa Indah RS Sanglah Denpasar kondisinya semakin membaik.

"Dilihat dari gejala klinis yang semakin berkurang berarti kondisi yang bersangkutan semakin membaik," ungkapnya.(*)


Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009