Pekanbaru (ANTARA News) - Kebakaran kembali terjadi di kilang minyak Pertamina Unit Pengolahan (UP) II Dumai di Jalan Putri Tujuh, Kota Dumai, Riau, Rabu.
Insiden ini menambah panjang catatan kebakaran di kilang Pertamina Dumai karena peristiwa sama pernah terjadi pada 15 Desember 2008, setelah sebuah tanker pengolah minyak mentah terbakar dan mengakibatkan kerugian sekitar Rp10 miliar.
Berdasarkan informasi yang dihimpun ANTARA di Dumai, kebakaran terjadi sekitar pukul 11.45 WIB. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.30 WIB, setelah empat unit mobil pemadam diturunkan ke lokasi.
Terlihat dua unit ambulance juga disiagakan di tempat tersebut. Korban jiwa akibat kejadian tersebut belum bisa dipastikan.
Kabag Humas Media Pertamina Dumai, Hendra Nasution, mengatakan bahwa kebakaran terjadi setelah adanya ledakan di pipa bertekanan tinggi yang digunakan untuk menyalurkan minyak mentah menuju tempat penampungan.
Dugaan sementara, lanjutnya, kebakaran disebabkan adanya kelonggaran pada baut pipa penyalur minyak yang mengakibatkan pipa meledak karena terlampau panas. Ia mengatakan suhu pipa minyak mencapai 300 derajat celcius.
"Kerugian belum bisa dipastikan," katanya. (*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009