kami bergerak cepat menghubungi unit-unit lokasi terdampak gempa tersebut untuk memastikan kondisi kelistrikan dan infrastruktur penunjang
Ambon (ANTARA) - PT PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) memastikan sistem kelistrikan aman pasca gempa berkekuatan 7,3 magnitudo yang mengguncang Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) dan Maluku Barat Daya (MBD) pada Rabu (6/5).
"Pascagempa kami bergerak cepat menghubungi unit-unit lokasi terdampak gempa tersebut untuk memastikan kondisi kelistrikan dan infrastruktur penunjang, pasca gempa yang terjadi Rabu malam pukul 22.53 WIT," kata Manager Komunikasi PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) Ramli Malawat di Ambon, Kamis.
Ia mengatakan unit PLN yang wilayah kerjanya berada pada lokasi terdampak gempa tersebut yakni PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Saumlaki.
"Alhamdulillah kondisi kelistrikan, pegawai serta aset infrastruktur ketenagalistrikan di wilayah terdampak gempa dipastikan aman", katanya.
Ramli menyatakan langkah yang dilakukan PLN pasca gempa tersebut yakni memastikan kondisi pegawai dan tenaga alih daya beserta keluarganya.
Kemudian menginventarisasi aset atau infrastruktur ketenagalistrikan apakah ada yang rusak akibat gempa tersebut serta tetap mengamankan pasokan kelistrikan.
"Kami juga akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait serta tetap siaga dan waspada", ujarnya.
PLN juga mengimbau kepada seluruh pelanggan untuk menghubungi Contact Center PLN 123 apabila terdapat gangguan kelistrikan yang dialami di sekitarnya.
Baca juga: Warga terdampak gempa Maluku minta PLN perbaiki listrik
Baca juga: PLN Maluku berupaya pulihkan sistem kelistrikan tiga lokasi
Baca juga: Pascagempa, PLN Maluku dan Maluku Utara pantau sistem kelistrikan
Pewarta: Penina Fiolana Mayaut
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020