"Kita tak perlu mencari kambing hitam tetapi justru DPP PDIP harus intropeksi dan mengevaluasi diri. Namun yang paling mendesak, adalah Mbak Megawati perlu merombak jajaran DPP PDIP," kata Agus Condro di Batang, Selasa.
Kegagalan Mega-Prabowo harus menjadi pelajaran berharga bagi PDIP untuk secepatnya membenahi diri dengan merombak jajaran fungsionaris.
Agus menilai, jajaran pengurus PDIP di bawah, kebanyakan sudah bekerja keras untuk memenangkan Megawati sebagai presiden, namun para fungsionaris atau petinggi DPP tidak mengimbangi kerja keras pegurus ranting dan cabang PDIP.
"Jujur saja, saat ini banyak pengurus DPP PDIP yang berwatak koruptif dan hanya memikirkan diri sendiri tanpa ada keinginan untuk membesarkan PDIP," katanya.
Agus menilai, pengurus DPP berwatak seperti itulah yang membuat PDIP gagal mengelola partai dan meruntuhkan citra partai di hadapan rakyat.
Wakil Ketua Banteng Muda Indonesia ini telah mengingatkan bahwa tim sukses Mega-Pro lebih banyak melibatkan elite PDIP yang diduga korupsi padahal kondisi tersebut akan merugikan.
"Memang semuanya itu sudah terlanjur. Namun, kini sudah saatnya Mbak Megawati melakukan perubahan besar di DPP PDIP agar tidak semakin terpuruk," katanya. (*)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009
