London (ANTARA News/AFP) - Menteri Keuangan AS Tim Geithner, Senin mengatakan, risiko signifikan masih ada dalam pemulihan ekonomi dunia, tetapi telah ditemukan konsensus yang kuat untuk melawan krisis tersebut.

"Dalam pandangan saya risiko dan tantangan ke depan masih signifikan."

"Kami telah melakukan banyak sekali kesepakatan dalam negeri ... tapi ada banyak ketidakpastian," ujar Geithner setelah berbicara dengan Menteri Keuangan Inggris Alistair Darling dan Perdana Menteri Gordon Brown di London.

Geithner mengatakan ekonomi utama sebagian besar menyepakati pada langkah-langkah yang harus diambil untuk mendorong kegiatan ekonomi, menambahkan: "Saya pikir kami telah membuat konsensus sungguh kuat di tempat pada elemen-elemen inti."

Ia juga dijadwalkan berkunjung ke Prancis, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab dalam perjalanannya.

Setelah berbicara, menteri keuangan Inggris mengumumkan bahwa London akan menjadi tuan rumah pertemuan menteri keuangan dan bankir bank sentral Kelompok 20 negara (G-20) di London pada 4-5 September.

Pertemuan akan berlangsung jelang pertemuan para pemimpin dari G-20 di Pittsburgh, Pennsylvania, pada tanggal 24-25 September.

G-20 yang terdiri dari Kelompok Delapan (G-8) negara industri - Jerman, Kanada, Amerika Serikat, Prancis, Inggris, Italia, Jepang dan Rusia - plus Uni Eropa dan negara-negara berkembang terkemuka di dunia.

Terakhir pertemuan puncak G-20 diadakan di London pada bulan April.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009