Tambah empat, pasien positif COVID-19 di Raja Ampat jadi 14 kasus

Empat tambahan pasien positif virus COVID-19 di Kabupaten Raja Ampat yakni dua orang perempuan usia 35 dan 34 tahun dan dua orang pasien laki-laki usia 63 dan 34 tahun

Sorong (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat mengumumkan empat pasien positif baru terinfeksi virus corona jenis baru penyebab COVID-19 sehingga jumlah pasien positif meningkat dari semula 10 kasus naik menjadi 14 orang.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Raja Ampat Rosenda, di Waisai, Rabu mengatakan bahwa Laboratorium Balitbangkes Makassar telah mengeluarkan hasil 31 sampel yang dilakukan pemeriksaan, yakni empat orang dinyatakan positif COVID-19 dan 27 pasien hasilnya negatif.

Dia menjelaskan bahwa empat tambahan pasien positif virus COVID-19 di Kabupaten Raja Ampat yakni dua orang perempuan usia 35 dan 34 tahun dan dua orang pasien laki-laki usia 63 dan 34 tahun.

Menurut dia, hingga Rabu (6/5) ini jumlah pasien positif COVID-19 di Kabupaten Raja Ampat berjumlah 14 orang dan sudah menjalani isolasi dan perawatan intensif di RSUD Kabupaten Raja Ampat.

Karena itu, Rosenda mengharapkan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Raja Ampat, terutama di Waisai, Ibu Kota kabupaten itu agar terus meningkatkan kewaspadaan dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus mematikan itu.

"Menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup sehat yakni rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menggunakan masker untuk melindungi diri dan orang lain saat batuk," katanya.

Dikatakan bahwa total dari 63 sampel yang diperiksa oleh Laboratorium Balitbangkes Makassar sebanyak 14 orang positif dan 49 orang hasilnya negatif.

"Hingga saat ini jumlah orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 70 orang, ODP sebanyak 89 namun 31 orang telah selesai pemantauan, dan tersisa 58 orang yang saat ini dalam proses pemantauan. Sedangkan pasien dalam pengawasan atau PDP berjumlah lima orang," demikian Rosenda.