Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita humaniora kemarin, Selasa (5/5), menarik perhatian banyak pembaca, mulai dari 50.000 alat uji PCR yang diproduksi akhir Mei, pasien COVID-19 sembuh bertambah menjadi 2.197 hingga musisi dan penyanyi Didi Kempot dimakamkan di Ngawi Jatim.
Berikut berita-berita yang masih layak dibaca tersebut.
50.000 alat uji PCR diproduksi akhir Mei 2020 guna deteksi COVID
Menteri Riset dan Teknologi (Menristek)/Kepala Badan Riset dan Inovasi (BRIN) Bambang PS Brodjonegoro menargetkan 50.000 perangkat uji (test kit) PCR diproduksi akhir Mei 2020 untuk mendeteksi COVID-19.
"Saat ini sudah disiapkan 10 boks yang untuk melakukan validasi dan registrasi, targetnya bulan ini bisa diselesaikan sehingga akhir Mei 2020 ini sudah bisa diproduksi 50.000 test kit dan tentunya," kata Menristek Bambang dalam konferensi video rapat gabungan bersama DPR, Jakarta, Selasa.
Selengkapnya bisa dibaca di sini.
Baca juga: Kemenristek kucurkan Rp20 miliar untuk riset dan inovasi atasi corona
Pasien COVID-19 yang sembuh bertambah 243 menjadi 2.197
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto mengatakan jumlah pasien COVID-19 yang sembuh bertambah 243 menjadi total 2.197 orang hingga Selasa pukul 12.00 WIB.
"Sedangkan pasien yang meninggal bertambah delapan orang menjadi 872 orang," katanya dalam jumpa pers di Graha BNPB Jakarta yang disiarkan melalui akun Youtube BNPB Indonesia.
Rincian data selengkapnya bisa dibaca di sini.
Baca juga: Indonesia dorong kerja sama internasional untuk vaksin, obat COVID-19
Jenazah Didi Kempot dimakamkan di Ngawi Jatim
Jenazah penyanyi Campursari, Dionisius Didi Prasetyo yang dikenal Didi Kempot (53), dimakamkan di tempat kelahirannya di Dukuh Pentuk Pelem, Desa Kendal, Kecamatan Majasem, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Selasa siang.
Jenazah pencipta lagu "Pamer Bojo" yang sudah dihafal banyak masyarakat tersebut, dibawa dengan mobil jenazah dari Polresta Surakarta, Mobil jenazah berangkat dari Rumah Sakit Kasih Ibu Solo menuju Kabupaten Ngawi, Jatim, sekitar pukul 11.40 WIB.
Selanjutnya bisa dibaca di sini.
Baca juga: Ganjar sebut karya Didi Kempot menembus semua batasan
Pewarta: Katriana
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020