Jakarta (ANTARA News) - Menghadapi Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang tetap bermasalah, Capres Megawati Soekarnoputri tetap mengharapkan, pesta demokrasi berlangsung jujur, adil, demokratis dan bermartabat.

"Saya selalu optismis. Dan itu tadi, yang saya harapkan pemilihan umum dapat berlaku dengan jujur, adil, langsung, umum, bebas dan rahasia," katanya kepada pers, usai mencentang di TPS 026 di Kebagusan IV, Jakarta Selatan, Selasa.

Didampingi suaminya Taufik Kiemas, Megawati mengatakan Pilpres yang adil, demokratis dan bermartabat, adalah harapan seluruh rakyat.

"Itu yang utama, dan yang memberi semangat keapda rakyat untuk memilih. Dan ingat, saya terus memantau masalah DPT ini, dan insyah allah diselesaikan," ungkapnya.

Puluhan jurnalis dari berbagai media, dari dalam dan luar negeri terus mengerubuti Megawati usai menjalankan haknya sebagai warga negara untuk menjalankan hak pilihnya pada Pilpres ini.

Ratusan warga mengelu-elukan Megawati sekitar TPS tersebut yang berusaha menyalaminya dengan meneriakkan yel-yel: "hidup Mega!".

Megawati Soekarnoputri kemudian menyalami warga dan juga para wartawan yang menjemputnya di sekitar TPS.

Dengan menggunakan busana berwarna putih, Megawati Soekarnoputri melemparkan senyum khasnya kepada semua warga dan menjawab beberapa pertanyaan pers.

Pada pukul 09.17 WIB, setelah didahului Taufik Kiemas, Megawati yang bernomor urut 170 diundang menyusul dan langsung mengambil surat suara lantas menuju bilik suara.

Tepat pukul 09.19 WIB, Megawati Soekarnoputri memasukkan surat suara ke kotak suara, diikuti Taufik Kiemas. Lalu, pada pukul 09.20 WIB, mereka keluar dari bilik suara. (*)

Pewarta: Luki Satrio
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009