Brussels (ANTARA News/AFP) - Mantan Menlu Amerika Serikat (AS) Madeline Albright akan menjadi bagian dari sekelompok pakar yang ditugasi untuk memikirkan kembali arah masa depan NATO, seorang pejabat aliansi militer itu mengatakan Senin.
Bekas menteri pertahanan Inggris Geoff Hoon juga akan termasuk di antara sekitar 12 pakar yang akan meletakan dasar bagi "konsep strategis" baru NATO itu, kata pejabat tersebut tanpa menyebut nama.
Konsep strategis Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) sekarang ini -- yang memperlengkapi aliansi itu untuk menghadapi tantangan keamanan dan memandu pembangunan politik dan militernya -- sudah satu dasawarsa usianya, disetujui di Washington pada April 1999.
Naskah baru itu akan mempertimbangkan tantangan seperti serangan Internet, perubahan iklim dan keamanan energi, dan juga evolusi terorisme sejak serangan 11 September 2001 di AS.
Naskah itu dapat diungkapkan pada pertemuan puncak NATO yang akan datang di Lisabon, Portugal, akhir tahun depan.
Komposisi penuh tim pakar itu akan diumumkan awal Agustus, ketika bekas perdana menteri Denmark Anders Fogh Rasmussen mengambilalih jabatan sebagai sekjen NATO dari Jaap de Hoop Scheffer.
Albright akan memberikan pidato di Brussels Selasa, pada konferensi NATO untuk menandai dimulainya proses revisi itu. Hoon juga akan hadir.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009