Presiden dalam kunjungan kerja satu hari ke Provinsi NTB untuk meluncurkan program "Visit Lombok Sumbawa 2012" di Santosa Villas & Resort, Senggigi, Lombok Barat, Senin, mengatakan, pengembangan ternak satu juta ekor sapi oleh Pemprov NTB itu sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat untuk mencukupi kebutuhan pangan.
Daging sapi, menurut Presiden, adalah salah satu produk pangan yang ingin ditingkatkan produksinya oleh pemerintah selain kedelai.
"Upaya pemerintah dan masyarakat NTB untuk mengembangkan satu juta ternak sapi akan mempercepat swasembada daging sapi," ujarnya.
Presiden Yudhoyono memperkirakan swasembada daging sapi baru dapat terwujud dalam waktu dua atau tiga tahun lagi, sedangkan kedelai membutuhkan waktu yang lebih lama.
Selama lima tahun terakhir, Presiden menyebutkan, Indonesia sudah berhasil berswasembada tiga produk pangan yang amat dibutuhkan, yaitu beras, gula, jagung.
Gubernur Nusa Tenggara Barat Muhammad Zainul Majdi dalam pidatonya melapor kepada Presiden Yudhoyono bahwa bersamaan dengan program Visit Lombok Sumbawa 2012, NTB berkeinginan membangun sentra peternakan yang mampu mengembangkan satu juta ekor sapi.
Pusat peternakan itu, menurut Gubernur NTB, juga akan dijadikan obyek wisata untuk menarik lebih banyak lagi turis ke Lombok dan Sumbawa yang ditargetkan mencapai satu juta orang pada 2012. (*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009
