Jakarta (ANTARA News) - Unggulan ketiga tunggal putra perorangan veteran asal DKI Jakarta, Yustedjo Tarik sukses meraih medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Tenis 2009 yang digelar di Gelora Bung Karno Jakarta, Sabtu.
Di babak final mantan atlet nasional itu mengalahkan unggulan pertama yang juga berasal dari DKI Jakarta Didiek Edy dengan skor akhir 8-5.
Tanda-tanda kemenangan Yustedjo Tarik terlihat sejak awal pertandingan. Unggulan ketiga itu lebih agresif dalam bertanding dibandingkan dengan Didiek Edy.
Namun demikian, untuk perolehan angka terutama pada awal pertandingan sangat ketat dan saling kejar mengejar sehingga harus berbagi skor menjadi 2-2.
Berbagi angka diawal pertandingan membuat Yustedjo Tarik meningkatkan serangan begitu juga dengan Didiek Edy. Mereka tetap menunjukkan kualitas mantan pemain nasional.
Dengan kombinasi service yang keras dan pukulan "dropshot" Yustedjo Tarik akhirnya menguasai pertandingan. Angka demi angkan diraih sehingga mampu unggul 8-5 atas Didiek Edy.
"Ini adalah kemenangan saya ke-11 kali," kata Yustedjo usai pertandingan dengan singkat.
Yustedjo Tarik masuk ke final setelah pada babak semifinal mengalahkan pemain asal Jawa Timur Mulyono dengan skor akhir 8-6.
Sedangkan Didiek Edy lolos ke babak final setelah mengalahkan unggulan keempat asal Sulawesi Utara Togap dengan skor akhir 8-5.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009