Semarang (ANTARA News) - Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto meminta masyarakat berbondong-bondong pada pemungutan suara Pemilu Presiden (Pilpres) 8 Juli dan memilih pasangan Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto, agar Indonesia bisa berubah ke arah yang lebih baik.
"Mari lakukan perubahan besar di bawah kepemimpinan Megawati-Prabowo," kata Prabowo, saat kampanye di Simpang Lima, Semarang, Sabtu, bersama dengan Megawati.
Prabowo mengatakan bahwa Indonesia harus menjadi bangsa yang besar dan terhormat, tidak meminta-minta bantuan ke negara lain, tidak bisa ditekan negara lain, dan jangan sampai diejek bangsa lain.
Prabowo mengatakan bahwa kondisi ekonomi saat ini tidak baik. Ia mengatakan, selama 64 tahun Indonesia merdeka, yang kaya tambah kaya dan yang miskin tambah miskin.
"Pada tanggal 8 Juli apakah Indonesia harus ada perubahan atau lanjutkan seperti sekarang?," kata Prabowo yang dijawab massa dengan kata "tidak".
Ia mengatakan, jika ingin perubahan maka rakyat harus memilih capres dengan nomor urut satu. "Harus beri kesempatan kepada Megawati dan Prabowo untuk mengabdi dan selamatkan masa depan Indonesia," katanya.
Prabowo mengatakan, Mega-Prabowo yang berani melakukan kontrak politik dengan berbagai pihak seperti dengan buruh untuk menghapus "outsourcing" dan kontrak kerja dengan petani untuk menjamin harga, jumlah dan distribusi pupuk yang tepat.
Selain itu pasangan tersebut antara lain juga melakukan kontrak politik dengan mahasiswa, pedagang pasar dan aparat desa.(*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009