Penyaring itu, disebut Green Dam Youth Escort, telah diminta mulai Rabu, tapi Kementerian Industri dan Teknologi Informasi mengatakan para pembuat komputer memerlukan lebih banyak waktu, lapor media negara Selasa.
Beijing mengatakan perangkat lunak itu didisain untuk melindungi anak-anak dalam penduduk pengguna Internet terbesar di dunia dari pornografi, tapi kelompok dagang dan hak asasi mengkhawatirkan itu adalah upaya untuk memperketat pengawasan terhadap penggunaan Internet yang sudah ketat.
"Kami percaya bahwa ini perkembangan positif, yang konsisten dengan praktik terbaik internasional dan baik bagi konsumen, pemerintah dan masyarakat bisnis China," Kadin Amerika di China mengatakan dalam satu pernyataan.
"Kami mengakui dan terus mendukung penggunaan pengawasan orangtua yang efektif untuk melindungi anak-anak dari material yang tidak layak di Internet."
Amcham mengatakan badan itu menganggap pengumuman mengenai penangguhan tersebut sebagai "langkah ke depan yang positif" tapi akan terus mengawasi situasi.
Kamar dagang Eropa di China juga mengatakan pihaknya terdorong oleh keputusan itu.
"Ini adalah solusi pragmatis," katanya. "Kamar dagang Eropa menanti-nanti untuk terus bekerja dengan pemerintah China untuk menemukan pemecahan berdasarkan-pasar yang memungkinkan konsumen memilih dan melindungi anak-anak di Internet.
Kantor berita China Xinhua mengutip seorang jurubicara Kementerian Industri dan Teknologi Informasi China yang mengatakan "pra-pemasangan itu ditangguhkan karena beberapa produsen komputer mengatakan pemasangan besar-besaran seperti itu minta waktu tambahan".
Jurubicara itu tidak memberikan jadwal waktu baru bagi software tersebut untuk dipasang.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009