Kasat AKP Harisandi,S.Ik ketika dihubungi dari Ternate, Selasa malam, membenarkan penemuan sesosok mayat tersebut dan kini tengah menjalani visum di RSUD Tikep.
Belum diketahui identitas mayat tersebut, namun Polres Tikep telah mendapat laporan dari salah seorang warga Kelurahan Dokiri yang mengaku, dua orang keluarganya, salah satunya perempuan hilang di tengah laut dalam perjalanan dari Pulau Mare ke Tidore.
"Warga dari Kelurahan Dokiri tersebut sudah mengaku mayat perempuan yang ditemukan di tengah laut oleh nelayan yang bernama Adam Salama tersebut adalah keluarganya," kata Harisandi.
Warga dari Kelurahan Dokiri tersebut mengaku pada Senin (29/6) dua orang keluarga pergi dari Pulau Mare ke Kota Tidore menggunakan perahu ketinting, namun Selasa pagi belum sampai di Kota Tidore.
Menurut Harisandi, kalau pengakuan warga dari Kelurahan Dokiri benar, maka berarti masih ada satu orang lagi yang hilang di laut. Orang itu bernama Ahmad bin Sukur.
Namun demikian, polisi tetap akan melakukan penyidikan atas penemuan mayat tersebut untuk memastikan apakah penyebabnya, akibat tenggelam atau faktor lain, dan itu akan diketahui setelah melihat hasil visum dari dokter.
Sementara itu, Adam Salama menuturkan, kalau pada Selasa siang dirinya pergi mencari ikan, setelah berada di antara Pulau Tidore dan Pulau Mare, ia melihat sesosok mayat berpakaian putih mengapung di dekat rumpun ikan.
Ia kemudian membawa mayat itu ke Kelurahan Dokiri dan selanjutnya bersama warga setempat membawa jasad korban ke RSUD Tidore setelah terlebih dahulu melaporkan ke Polres setempat.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009