Denpasa (ANTARA News) - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar menerima empat pasien baru diduga terjangkit penyakit flu babi akibat virus H1N1 sejak Senin (29) malam.

"Dari Senin malam kemarin RS Sanglah kembali kedatangan empat warga asing suspect flu babi," kata Ketua Tim Penanggulangan Flu A H1N1 RS Sanglah, dr Agus Somia di Denpasar, Selasa.

Ia menambahkan pasien yang datang merupakan warga yang berasal dari daerah yang teserang flu babi dan mereka baru menunjukkan gejala flu setelah beberapa hari berada di Pulau Dewata.

Ke empat pasien tersebut adalah, Ryan wood (23) dan Arron Michael (24) asal Australia, Gerry O` Brian (43) asal Jerman, dan Brian Ariel Schargorodsky (22) asal Argentina yang datang secara bergantian.

Dari empat pasien, tiga diantaranya merupakan pasien rujukan dari rumah sakit swasta yang ada di Kabupaten Badung, dan satu pasien lagi datang sendiri ke RS Sanglah Denpasar untuk mendapatkan perawatan.

"Untuk seluruh pasien, saat ini masih dilakukan pemeriksaan intensif di ruang isolasi Nusa Indah RS Sanglah," ujarnya.

Mengenai penanganan pasien Agus Somia mengatakan seluruh pasien suspect sudah mendapatkan penanganan sesuai prosedur yakni pemberian obat Tamiflu serta mengambil spesimen usap tenggorokan untuk diperiksakan di Litbangkes Jakarta.

"Saat ini, kami masih menunggu konfirmasi hasil pemeriksaan laboratorium dari Litbangkes Jakarta," ujar Agus.

Sementara dua orang pasien yang positif mengidap flu babi, yakni Bobie Masoner (22) dan George Coltman (12) yang sama-sama dari Australia sudah diperbolehkan pulang karena kondisinya sudah membaik dan telah melewati masa infeksius serta berdasarkan hasil laboratorium terakhir yang menyatakan sudah negatif.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009