Surabaya (ANTARA News) - Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres/cawapres) Jusuf Kalla-Wiranto memperoleh dukungan dari sejumlah organisasi pemuda yang menamakan diri Koalisi Indonesia Muda Jawa Timur.

Pernyataan dukungan sekaligus kesediaan menjadi relawan JK-Wiranto tersebut disampaikan perwakilan 19 elemen koalisi kepada Wiranto di Surabaya, Sabtu.

Mereka antara lain berasal dari BM PAN, Pemuda Muhammadiyah, PPNUI, Pemuda Bulan Bintang, HMI, Pemuda Pelopor, SP PAN, PMB, PMII, PITI, dan Jaringan Aksi Pemuda Surabaya.

Pengurus Lembaga Hikmah Muhammadiyah Jawa Timur Ainur Rofiq mengatakan, mereka mendukung JK-Wiranto karena memiliki kesamaan visi dan menilai pasangan itu memberikan harapan baru.

Dikatakannya, berbagai persoalan bangsa membutuhkan penyelesaian mendesak di bidang ekonomi, politik, dan pertahanan keamanan.

"Lebih cepat lebih baik," kata ketua alumni Pelajar Islam Indonesia wilayah Jatim tersebut.

Kepada Wiranto, mereka akan menggerakkan jaringan yang mereka miliki untuk menggalang dukungan, menyosialisasikan program JK-Wiranto, serta mengawasi proses dan hasil Pemilu Presiden (Pilpres) 2009 tanpa membebani pasangan itu.

Pada kesempatan itu, mereka mengingatkan para capres-cawapres beserta tim sukses masing-masing agar tidak melakukan kampanye hitam dan kampanye abu-abu dalam upaya meraih simpati rakyat.

Menurut Ainur, termasuk jenis kampanye abu-abu adalah memanfaatkan lembaga survei untuk menggiring opini masyarakat yang memiliki keterbatasan informasi, termasuk tentang rekam jejak capres-cawapres.

Ia mencontohkan hasil survei yang menyebut pilpres akan selesai dalam satu putaran dengan kemenangan calon tertentu.

Menanggapi hal itu Wiranto mengatakan, sebaiknya biar rakyat yang menentukan apakah pilpres berlangsung satu atau dua putaran.

Menurut dia, justru yang harus diberi penekanan adalah pilpres mesti berjalan jujur dan adil, tidak diwarnai rekayasa dan kecurangan. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009