DKI Jakarta Bidik Juara Umum PON Tenis

Jakarta (ANTARA News) - Pengprov DKI Jakarta membidik gelar juara umum pada PON Tenis yang akan berlangsung di Jakarta 27 Juni hingga 5 Juli dengan mengerahkan seluruh pemain binaan Deddy Prasetyo Tenis Club (Detec).

"Tentu kami harus mampu meraih gelar juara umum pada PON Tenis ini karena sebagian besar petenis yang tampil dari Detec akan mewakili Pengprov DKI," ujar Supervisor tim tenis DKI, Deddy Praseyo di Jakarta, Jumat.

Ia mengatakan, untuk tim senior DKI akan menurunkan Christopher Rungkat, Nesa Arta, Hendri Susilo Pramono dan Febi Widhiyanto selaku kapten tim. Sedangkan untuk KU-16 putra kapten dipercayakan kepada Martin Snew, KU-14 Medi Maulana dan senior putri dipercayakan kepada Manuel Koen.

Ayu Fani Damayanti yang baru-baru ini meraih gelar juara dalam dua seri Sirkuit ITF di Bangkok akan turut memperkuat DKI. Ayu akan dilapis oleh para pemain junior Nadya Fredika, Laili Rahmawati dan Karyn Emerald.

PON Tenis akan dibuka Sabtu (27/6) diikuti peserta dari 28 Pengprov. Ajang akbar yang digelar PB Pelti ini menyediakan 29 set medali berikut hadiah total Rp500 juta.

Secara terpisah Sekretaris Pengprov DKI, Imam Supardi mengatakan, DKI akan menurunkan sekitar 42 petenis di ajang ini. Jumlah itu terdiri atas enam orang peserta mini tenis, delapan pemain putra-putri KU-14, delapan putra-putri KU-16, delapan di kelompok senior dan 12 peserta veteran yang diantaranya terdapat Yustedjo Tarik, Lenny Kaligis dan Yolanda Soemarno.

Mengenai penyelenggaraan PON Tenis, Deddy mengatakan event itu sangat baik untuk pembinaan. Pihaknya sangat menghargai PB Pelti yang menggelar event tersebut guna melihat sejauh mana hasil pembinaan di daerah-daerah selama ini. (*)