Pamekasan (ANTARA News) - Sebanyak 37 remaja putri di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, bersaing dalam pemilihan "Putri Batik 2009" yang digelar Dinas Pemuda Olahraga dan Kebudayaan (Disporabud) setempat.
Kasi Kebudayaan Disporabud Pamekasan, Halifaturrahman, Selasa menyatakan, ke-37 pendaftar yang kini bersaing berebut predikat putri batik tersebut, berusia antara 15 sampai 21 tahun.
"Pemilihan putri batik ini kami lakukan, karena kami ingin menanamkan kepedulian kepada remaja putri di Pamekasan terhadap kerajinan batik tulis yang merupakan hasil budaya leluhur," katanya menjelaskan.
Seleksi pemilihan putri batik telah dimulai pada tanggal 15 dan berakhir pada 25 Juni 2009.
Layaknya pemilihan Putri Indonesia, pemilihan putri batik ini juga melalui berbagai tahapan seleksi. Mulai dari seleksi kelayakan dan kepatutan calon peserta, pelaksanaan tes wawancara dan pengetahuan tentang kesenian membatik.
"Sebelum mereka mengikuti tes wawancara, calon putri batik ini kami ajak untuk mengunjungi sentra-sentra batik yang ada di Pamekasan," katanya.
Selain itu, mereka juga diperkenalkan kepada sejumlah lembaga media yang ada di Pamekasan. Baik media cetak, dan elektronik seperti televisi dan radio.
Halifaturrahman menyatakan, pengenalan para calon putri batik terhadap media massa penting, karena mereka nantinya juga diharapkan akan mampu mempromosikan batik melalui media massa.
"Intinya, mereka itu kami perkenalkan terhadap dunia entertaiment," katanya menegaskan.
Selain mengenal sentra batik, mereka juga diperkenalkan lokasi unit keguatan usaha (UKM) batik yang ada di wilayah Kabupaten Pamekasan.
Ada empat juri yang dilibatkan dalam pemilihan "Putri Batik 2009" di Pamekasan itu. Mereka itu masing-masing Achmadi, dari unsur perajin dan pengusaha batik, B.N. Wahyudi, direktur Madura TV, Kepala Biro Radar Madura, Abrari dan Direktur A and A advertising, Suhartono.
Menurut Halifaturrahman, sebelum pihak panitia menetapkan siapa yang terpilih sebagai Putri Batik 2009, pada Kamis (25/5), ke-37 calon putri batik Pamekasan itu nantinya akan mengikuti pawai batik, pada acara pencanangan Kabupaten Pamekasan sebagai kota batik pada Rabu (24/6).
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009