KPK Periksa Hengki

Jakarta,(ANTARA News) - Tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan mobil Pemadam Kebakaran (PMK) Hengki Samuel Daud (HSD) diperiksa tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung KPK Jakarta, Selasa.

Direktur PT Istana Sarana Raya (ISR) tersebut tiba di Gedung KPK Jakarta sekitar pukul 10:05 WIB dengan menumpang mobil tahanan Polda Metro Jaya, Kijang warna hitam B 8638 MU.

Kedua tangan HSD yang mengenakan pakaian hitam tampak diborgol. Ia dikawal enam orang polisi berpakaian seragam dan sipil.

Ketika ditanya pers bagaimana soal kasus pengadaan mobil PMK, HSD tidak menjawab sepatah kata pun. Ia terus berjalan ke dalam gedung KPK.

Sebelumnya, juru bicara KPK Johan Budi mengatakan, tim penyidik KPK akan memeriksa HSD untuk mengusut tuntas dugaan korupsi pengadaan mobil PMK, baik di tingkat pusat maupun daerah.

"Dari pemeriksaan, HSD yang merupakan tokoh kunci pada dugaan korupsi pengadaan mobil PMK akan mempermudah pengusutan kasus ini," katanya.

Dari pemeriksaan HSD, kata dia, akan diperdalam hubungannya dengan tersangka dan saksi lainnya, termasuk penghitungan kerugian negara.

Ditanya kapan akan memanggil mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Hari Sabarno, menurut Johan, belum dijadwalkan.

"KPK masih akan fokus memeriksa HSD," katanya.

Pengadaan mobil PMK oleh PT ISR yang direkomendasi pejabat Depdagri pada 2003 diduga merugikan negara sampai ratusan miliar.(*)