Pretoria, Afsel (ANTARA News ) - Brazil menghancurkan harapan Italia setelah mencetak kemenangan telak 3-0 untuk menyingkirkan juara dunia 2006 itu pada pertandingan terakhir terakhir penyisihan Grup B Piala Konfederasi di Pretoria, Senin WIB.
Brazil benar-benar membuat Italia tidak berkutik dan mencetak ketiga gol hanya dalam waktu delapan menit pada babak pertama.
Dari tiga gol Brazil tersebut, dua di antaranya dicetak oleh penyerang klub Spanyol Sevilla Luis Fabiano serta sebuah gol bunuh diri pemain belakang Liverpool Andrea Dossena.
Inilah untuk pertama kalinya sejak 1957 Italia kebobolan tiga gol pada babak pertama.
Dengan hasil pada pertandingan lain ketika AS juga membuat kejutan, juga dengan skor 3-0 atas Mesir di Rustenberg, maka Italia pun tersingkir akibat kalah selisih gol dengan AS.
Sementara AS pun melenggang ke semifinal untuk mendampingi juara bertahan Brazil dan akan menantang juara Eropa Spanyol, Rabu.
Brazil yang menjuarai Grup B, berhasil terhindar dari pertemuan dengan Spanyol di semifinal Kamis.
"Kami telah menunjukkan hari ini bahwa kami lebih baik dari segala aspek pertandingan. Kami berhasil mengalahkan juara dunia dan kami melakukannya dengan cara yang efisien," kata pelatih Brazil Dunga setelah menyingkirkan Italia.
"Kami mencoba membuat keseimbangan, menguasai bola selama mungkin. Saya menginstruksikan kepada pemain agar berkonsentrasi dan mencetak gol," katanya.
Italia, tim yang diasuh pelatih Marcello Lippi tersebut gagal menunjukkan bahwa mereka adalah juara dunia dan di dalam negeri sering menerima kritik akibat tidak menggunakan pemain yang lebih muda.
"Terus terang saya tidak berpikir bahwa kami dalam kondisi terbaik ketika pertama kali kami tampil. Saya hanya berharap kemampuan fisik pemain bisa meningkat. Tapi sekarang kami harus tersingkir," kata Lippi kecewa.
"Kami memang sangat kecewa dengan permainan kami dan kami sangat menyadari itu. Ini tidak menggambarkan penampilan kami sebenarnya. Kami jelas tidak dalam penampilan terbaik di Piala Konfederasi ini," katanya.
Buruknya kondisi juara Italia tersebut sudah terlihat sejak mereka dipermalukan juara Afrika Mesir 0-1 pada pertandingan sebelumnya.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009